CIPTAKAN GURU PROFESIONAL DI ERA DIGITAL: MTsN 2 JEMBER AJAK KKM UPGRADE DIRI DALAM WORKSHOP

You are currently viewing CIPTAKAN GURU PROFESIONAL DI ERA DIGITAL: MTsN 2 JEMBER AJAK KKM UPGRADE DIRI DALAM WORKSHOP
Kepala Kantor Kemenag Kab. Jember (Dr. Akhmad Sruji Bahtiar, M.Pd.I.) menyampaikan sambutan didampingi kepala madrasah (Nur Aliyah M.Pd.), Widyaiswara, dan Pengawas Bina KKM MTsN 2 Jember.

MTsN 2 Jember

Hadir Sebagai Inspirasi


Jember (Humas) – MTsN 2 Jember menindaklanjuti hasil Rakernas sesuai instruksi Menteri Agama dengan semangat menghadapi perubahan menuju transformasi digital khususnya bidang pendidikan. Nur Aliyah M.Pd. sebagai kepala madrasah yang lekat dengan torehan prestasi tingkat kabupaten maupun nasional, dan pembina KKM se-MTsN 2 Jember turut mengundang Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jember (Dr. Akhmad Sruji Bahtiar, M.Pd.I.) sebagai keynote speaker, Ketua KKM (Kholili, S.Pd.), dan Pengawas Bina MTsN 2 Jember (Ilham Pribadi, M.Pd.) dalam acara workshop dengan sasaran peserta guru madrasah negeri maupun swasta di bawah naungannya. Workshop Penyusunan Modul Ajar dan Pengembangan Model-model Pembelajaran Kurikulum Merdeka  resmi dibuka Kepala Kemenag Jember pada hari Jumat (16/2/2024) di Aula MTsN 2 Jember. Kegiatan ini telah diikuti 140 peserta yang berasal dari (45 guru MTs satmikal negeri dan 95 guru peserta dari 21 madrasah KKM se-MTsN 2 Jember) baik ASN maupun Non-ASN yang sudah bersertifikasi untuk Pengembangan Kompetensi Berkelanjutan (PKB)  semua mata pelajaran. Meski workshop ini dijadwalkan berlangsung selama 3 hari yaitu hari Jumat-Minggu (16-18 Februari 2024), tetapi tidak menyulutkan semangat para peserta yang tampak antusias dari awal pembukaan hingga akhir kegiatan. 

Dr. Makmun Hidayat, M.Pd bertindak sebagai widyaiswara terfavorit Balai Diklat Keagamaan Surabaya (narasumber workshop) telah berhasil membius perhatian para peserta dengan beberapa Ice breaking atau permainan untuk memecah keheningan suasana dan menarik perhatian peserta pelatihan. Tujuan kegiatan pelatihan ini adalah membina guru dalam perencanaan, pelaksanaan, evaluasi selama proses pembelajaran yang relevan dengsn konteks  Kurikulum Merdeka diikuti penyusunan Modul Ajar. 

 “Melalui workshop ini, para guru dapat menciptakan proses pembelajaran yang menarik, inovatif, kreatif, adaptif, dan solutif sesuai konteks maupun kebijakan Kurikulum Merdeka disertai penyusunan Modul Ajar berbasis digital.” tutur Nur Aliyah, M.Pd. (Kepala madrasah dan pembina KKM se-MTsN 2 Jember) bertindak sebagai pembuka sambutan. Beliau juga berharap para guru dapat meng-upgrade kompetensi dengan menempatkan digitalisasi sebagai motor penggerak kegiatan pembelajaran sesuai zamannya, sehingga dapat mencetak generasi emas berwawasan global, terbuka, dan berakhlakul karimah. 

“Saya sangat berharap semua guru yang mengikuti workshop ini dapat open minded terbuka terhadap berbagai perkembangan atau inovasi digital bidang pendidikan karena guru sebagai ujung tonggak pendidikan.” ungkap Dr. Akhmad Sruji Bahtiar, M.Pd.I. saat membuka acara. Lebih lanjut, Kepala Kemenag Jember  mengungkapkan pentingnya digitalisasi termasuk berpikir kritis, termasuk menjaga ukhuwah islamiyah di era digital (antara guru dengan murid atau masyarakat) melalui taaruf/ saling mengenal, tafahum/ saling memahami, ta’awun/ kerjasama, takaful/ saling membantu, dan itsar/ mengutamakan kepentingan orang lain dalam pendidikan anak. Acara ceremonial ini ditutup dengan pembacaan doa oleh H. Maijoso M.Pd.I (guru Fiqih MTsN 2 Jember). Kemudian, acara inti yang dipaparkan Dr. Makmun Hidayat, M. Pd. (widyaiswara Ahli Madya Balai Diklat Keagamaan Surabaya) terbagi menjadi tiga sesi sejak pukul 08.00 WIB-14.30 WIB. Sedangkan pada hari kedua dimulai dengan dua sesi yaitu pemaparan materi Penyusunan Modul Ajar dan presentasi hasil. (AR)

#KementerianSemuaAgama

Leave a Reply