Jember- Kepala MTsN 2 Jember, Nur Aliyah S. Pd. bersama tim  Penilaian Kinerja Kepala Madrasah (PKKM) bersiap menyambut TIM Penilai Kinerja Tahunan Kepala Madrasah oleh Pemerintah  yang ditunjuk Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur tahun 2023. Kegiatan PKKM ini dihadiri  23 anggota panitia PKKM sesuai  yang terdiri dari guru dan tenaga kependidikan MTsN 2 Jember, bertempat di aula atas MTsN 2 Jember pada Kamis (21/12).

 Penilaian Kinerja Kepala Madrasah (PKKM) sebagai suatu proses kegiatan pengumpulan, pengolahan, analisis dan interpretasi data kualitas kinerja kepala madrasah berdasarkan kriteria beberapa indikator pemenuhan standar kinerja dalam periode tahunan. Kegiatan ini telah disusun sesuai petunjuk teknis Penilaian Kinerja Kepala Madrasah secara berkala untuk mengimplementasikan Peraturan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 58 Tahun 2017 tentang Kepala Madrasah. Sasaran implementasi PKKM ini adalah semua Madrasah dari tingkat RA, MI, MTs, dan MA Negeri, termasuk Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Jember yang mendapat jadwal penilaian Kamis, 21 Desember 2023. Komponen yang dinilai dalam PKKM ini yaitu Usaha Pengembangan Madrasah, Pelaksana Tugas Managerial, Pengembangan Kewirausahaan, Supervisi kepada Guru dan Tenaga Kependidikan sebagai tugas utama kepala madrasah yang dinilai setiap tahun, sedangkan Hasil Kinerja Kepala Madrasah merupakan wujud pengembangan capaian kinerja kepala. Tim Penilai  yang ditunjuk yaitu, Mohammad Ilham Pribadi, S.Pd., M.Pd.I. (Pengawas Pembina) dan Suwahid, S.Pd. (Pengawas Madrasah). Sambutan pertama bapak Suwahid, S.Pd. menyampaikan latar belakang PKKM dan gambaran standar penilaian Kinerja Madrasah. Sambutan dilanjutkan Muhammad Ilham Pribadi S.Pd., M.Pd.I. yang menyampaikan apresiasinya terkait pencapaian kepala madrasah yang telah membawa nama madrasah menuju tingkat nasional.

Sebagai Kepala Madrasah yang sedang dinilai, Bu Aliyah diberi kesempatan untuk mempresentasikan program kerja Kepala Madrasah kurang dari satu tahun. “Alhamdulillah, sebelum menjadi kepala MTsN 2 Jember, saya sudah giat menulis, dan kegemaran itu saya tularkan di madrasah hingga saat ini. Menciptakan Madrasah Model Literasi itu tidaklah mudah, banyak tantangan yang berasal dari kecemasan para guru saat diminta menulis. Para guru selalu mengelak saat disuruh menulis, tetapi dengan motivasi dan pendampingan yang berkelanjutan, saya menggandeng TIM Gelem dan semua warga MTsN 2 Jember berhasil menjadi madrasah model literasi” ungkap kepala madrasah yang giat menulis tersebut. Beliau juga menambahkan tidak hanya guru, siswa pun yang gemar menulis melalui Sasisabu berhasil mencetak 4 buku solo siswa, dan menjadi pemenang lomba menulis bulanan yang diadakan Mediaguru. Beliau berhasil menjadikan madrasah yang terletak di Jalan Merak No. 11 Slawu menjadi Madrasah Model Literasi dengan mengerahkan guru dan siswa untuk giat menulis. Sebelumnya, beliau juga memiliki kegemaran menulis dan didokumentasikan dalam bentuk buku solo sejumlah lebih dari 20 buku. Rangkaian kegiatan PKKM ini selain berisi sambutan dan presentasi kepala madrasah, juga mempresentasikan struktur madrasah oleh para Wakil Kepala Madrasah, BK, maupun koordinator P5 (bidang kewirausahaan), diakhiri dialog terkait program kerja, evaluasi dan penguatan oleh pengawas. Setelah dilakukan penilaian, Pengawas Madrasah menyampaikan evaluasinya yaitu strategi mengembangkan dan mempertahankan kualitas madrasah di digital seperti saat ini, sehingga diharapkan dapat terus memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh warga MTsN 2 Jember maupun masyarakat pada umumnya dan mencetak generasi unggul berprestasi tingkat global. (AR)