Jember (Humas MTsN 2 Jember) – Suasana haru dan bangga menyelimuti Masjid Nur Mujahidin MTsN 2 Jember pagi ini. Sebanyak 35 peserta didik kelas IX Fullday Tahfidz mengikuti Haflatul Imtihan yang berlangsung khidmat sejak pukul 07.30 hingga 13.30 WIB. Acara ini menjadi momen spesial karena para orang tua wali turut mendampingi putra-putri mereka menunjukkan hafalan Al-Qur’an dihadapan hadirin di Masjid Nur Mujahidin. Acara ini juga disiarkan secara online via Youtube MTsN 2 Jember Official sehingga semua dapat menyaksikan acara ini. Sebanyak 35 hafidz-hafidzah muda menjadi peserta Haflahtul Imtihan, perwakilan guru, jajaran Wakil Kepala, ustadz/ustadzah pembimbing Tahfidz, dan tim keagamaan madrasah yang juga bertindak sebagai panitia haflah.

Sebelum prosesi Imtihan, Ustadz Muhammad Munib Abdillah mewakili panitia untuk membuka Tawassul. Dalam prosesi Haflatul Imtihan, setiap santri membacakan hafalan juz 1, 2, 3, dan 30 didampingi langsung orang tua masing-masing. Momen tersebut menjadi pemandangan yang mengharukan, karena sebagian besar orang tua yang terlihat sesekali mengusap air mata bahagia setelah perjuangan putra-putrinya mampu melantunkan ayat-ayat suci dengan fasih. Dukungan dan doa yang tulus dari orang tua turut mewarnai suasana, menambah kekhidmatan acara.

Setelah sesi hafalan, acara dilanjutkan dengan sambutan-sambutan penting. Marti M.Pd, (Guru Bahasa Inggris) bertindak sebagai Master Of Ceremony ini. Turut hadir dalam kegiatan ini jajaran Wakil Kepala Madrasah, para guru, ustadz dan ustadzah pembimbing tahfidz, serta tim keagamaan madrasah. Setelah sesi hafalan, acara dilanjutkan dengan sambutan dari Kepala MTsN 2 Jember (Dr. Hj. Nur Aliyah M.Pd,). “Terima kasih atas apresiasi yang tinggi semua usaha dan dedikasi para santri serta bimbingan penuh kesabaran dari para guru tahfidz. Semoga kalian tetap istiqomah menjaga hafalan” ungkap Kamad yang baru saja menyandang gelar Doktor di UIN KHAS Jember. Beliau juga menambahkan pentingnya Al Qur’an dalam kehidupan mereka. “Anak-anakku jadikanlah Al-Qur’an sebagai pedoman hidup, sehingga kalian senantiasa mendapat kemudahan dan kesuksesan” imbuhnya.

Senada dengan kamad, perwakilan panitia Haflatul Imtihan juga menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya acara ini dengan lancar. Mereka berharap kegiatan semacam ini dapat terus memotivasi para peserta didik untuk semakin mencintai Al-Qur’an dan menjadi generasi penerus yang berakhlak mulia.

Setelah sambutan, acara dilanjutkan dengan pembagian sertifikat tahfidz kepada setiap peserta oleh kamad sembari berbaris. Para peserta tampak antusias berbaris untuk menyanyikan lagu Hafidz Qur’an bersama-sama, dan diikuti acara penyematan mahkota. Acara penyematan mahkota kepada orang tua/ wali, sehingga semakin menambah haru suasana khidmat menyelemuti masjid. Para peserta tampak meneteskan air mata saat bersalaman dengan orang tua masing-masing.

Rasa syukur diungkapkan salah satu peserta Haflah kelas IX Fullday Tahfidz. “Saya merasa lega dan bersyukur telah menyelesaikan hafalan, meski sulit dan harus berjuang tanpa terasa sampai di titik ini, dukungan orang tua, guru, dan ustadz” kata Mabid Akbar (Kelas IX E). Selain itu, orang tua/ wali juga menyampaikan rasa bangganya. “Terima kasih kepada guru dan ustadz/ustadzah telah membimbing dan mengajarkan siswa/siswi madrasah ini termasuk putra saya sehingga sampai pada tahap akhir ini. Semoga anak-anak tetap konsisten dan semangat terus membara untuk meningkatkan hafalan Al Quran” ungkap salah satu wali yang tak ingin disebut namanya.

Haflatul Imtihan ini diharapkan menjadi dorongan semangat bagi seluruh peserta didik kelas Fullday Tahfidz untuk terus istiqamah dalam menghafal dan mengamalkan Al-Qur’an, serta menjadi kebanggaan bagi orang tua dan madrasah.

#KementerianSemuaAgama

Berikut Link Youtube Haflatul Imtihan