Program ini merupakan bagian dari kebijakan Kampus Merdeka yang diinisiasi oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia. Tujuannya adalah memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk memperoleh pengalaman belajar yang relevan di luar kampus, sekaligus memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat.
Selain menampilkan bakat individu, beberapa siswa juga tampil berkelompok. Kolaborasi yang apik antara mereka berhasil menciptakan suasana yang semakin meriah, terutama saat penampilan tarian Kolosal Rama-Sinta oleh seluruh siswa kelas 9E.
Pada hari Rabu, 16 Oktober 2024, MTSN 2 Jember dengan penuh antusiasme menerima kunjungan istimewa dari Kepala dari berbagai madrasah di Jawa Timur.
“Guru harus menjadi agen kreativitas dan inovasi (sejalan dengan tujuan Kurikulum Merdeka) yang mampu menginspirasi siswa visi misinya, karena Allah tidak pernah menciptakan produk gagal. Tugas guru sebagai pendidik, pendamping atau fasilitator siswa yang menyenangkan dan menanamkan nilai luhur demi kesuksesan karir, menggali potensi terbaiknya di masa depan melalui bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, menjujung tinggi akhlakul karimah,berkebhinekaan global, gotong royong, kreatif, critical thinkhing, danmandiri ungkap beliau yang juga tim penyusun inovasi dan implementasi di madrasah.
Kalian semua memiliki potensi yang luar biasa dan bersungguh-sungguh menjalankan setiap program kerja. Jadikanlah organisasi ini sebagai wadah untuk mengembangkan diri, berkontribusi atau mendukung sepenuhnya program-program, seperti Adiwiyata maupun Literasi ataupun program lainnya
Api unggun menandakan semangat kalian mengikuti kegiatan ini, bukan sebagai persembahan kepada api. Awalnya, api ini sebagai penghangat badan karena dulu tempatnya di hutan, periang-riang (saat pentas seni), dan untuk mengusir binatang, sehingga saya harus menyampaikan ini biar tidak salah paham
“Pemilihan ini mengajarkan kami pentingnya berdemokrasi,” ujar Fahmi Dwi (Kelas 8A)
