MTsN 2 Jember

Hadir Sebagai Inspirasi

Jember- Kementrian Agama RI kembali menggelar Anugerah Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah Tahun 2023 dengan empat kategori (GTK Inovatif, GTK Dedikatif, GTK Inspiratif, dan GTK Berprestasi)   yang berlangsung selama 22 September hingga 25 November 2023. Kepala MTsN 2 Jember, Nur Aliyah M.Pd. menjadi salah satu nominator dalam Grand Final Anugrah Guru dan Tenaga kependidikan Madrasah kategori Madrasah Berprestasi Kepala MTs tingkat Nasional tahun 2023 yang diadakan oleh Kementrian Agama. Pengumuman ini disampaikan pihak panitia melalui lampiran pengumuman Hasil seleksi Tahap 2. Grand Final Anugrah GTK Madrasah ini dilaksanakan 20-25 November 2023 melalui presentasi Best Practice dan Feature secara offline pada 23 November 2023 di Jakarta, yang bertepatan dengan Upacara dan Gebyar Puncak Hari Guru Nasional. Sebelumnya, beliau masuk dalam nominasi peserta yang lolos administrasi Tahap 1 yang berada pada urutan ke-16 dari 46 peserta berbagai kalangan telah diumumkan tanggal 2 November 2023. Melalui kompetisi berskala nasional, beliau mampu menyisihkan ratusan saingan dari seluruh Indonesia Kamis (21/11).

Guru maupun tenaga kependidikan yang memiliki dedikasi, inovasi, kompetensi, kinerja, dan prestasi tinggi diberikan penghormatan atau penghargaan tahunan berupa Anugrah Guru dan Tenaga Kependidikan Madrasah berprestasi tingkat nasional. Mereka dapat mengembangkan prestasi lembaga, menunjukkan profesionalisme kerja, dan menggali potensi peserta didik lebih maju dapat menjawab tantangan global. Hampir seluruh peserta telah lolos seleksi berkas, portofolio maupun penyusunan makalah.  Para peserta yang mengikuti kompetisi ini relevan dengan tugas sebagai guru madrasah, pengawas madrasah, laboran dan pustakawan pada satuan pendidikan RA dan Madrasah.

Sebagai kepala madrasah dengan banyak kesibukan, tentunya berada di titik ini menjadi hal yang penuh perjuangan. Nur Aliyah M.Pd. mengungkapkan rasa syukur dan kegembiraan atas prestasi menjadi 3 besar peserta Grand Final jabatan Kepala MTs dalam kategori GTK Madrasah Berprestasi. “Alhamdulillah, saya bersyukur atas semua pencapaian ini dan terima kasih kepada semua stakeholder MTsN 2 Jember yang telah membantu saya lolos menuju Grand Final Nasional, terutama Tim Riset Myres MTsN 2” ungkap perempuan yang kerap disapa bu Aliyah. Bagi beliau, Tim Riset telah membantu mensukseskan kompetisi yang diikuti dengan penuh ketelitian, kesabaran, dan dedikasi tinggi. “Saya memiliki harapan besar mengajak stakeholder MTsN 2 Jember (guru, peserta didik dan tenaga kependidikan) agar lebih inovatif, kreatif, adaptif, dan berintegritas terutama peserta didik sebagai garda terdepan pembangunan Indonesia” ungkap beliau penuh harapan.

Dalam kompetisi ini beliau harus bersaing dengan Mafrudah dari MTsN 6 Bantul dan Karjianto MTsN 1 Kota Gorontalo. Beliau mengangkat judul “Tumbuhkan Mental Riset Siswa MTsN 2 Jember dengan metode order learning” dalam karya ilmiah berupa best practice dan featurenya yang disesuaikan ketentuan khusus peserta GTK Madrasah Berprestasi. Judul ini telah disesuaikan dengan program yang sedang dikembangkan MTsN 2 Jember belakangan ini yaitu pengembangan Riset melalui MYRES (Madrasah Youth Research) yang selalu diikuti madrasah kami setiap tahunnya. Sebagai pemimpin, beliau tentu ingin memberikan contoh dan inspirasi baik bagi pengembangan prestasi madrasah tidak hanya berupa instruksi. (AR/red).

#KementerianSemuaAgama