Jember (Humas MTsN 2 Jember) – Jutaan pasang mata yang hadir pada hari ini, Minggu pagi (10/8/25) turut menyaksikan momen bersejarah bagi MTsN 2 Jember yang secara resmi dikukuhkan sebagai perintis Klub Jantung Remaja (KJR) di Kabupaten Jember. Sebanyak 130 siswi dan pengurus KJR turut memeriahkan acara Penutupan Jember Fashion Carnaval (JFC) di Alun-alun Jember, yang diwarnai dengan senam jantung massal dan penampilan memukau.
Acara yang diprakarsai oleh Yayasan Jantung Indonesia ini turut dihadiri beberapa tokoh-tokoh penting, termasuk Ibu PKK Kabupaten Jember, Ning Ghyta Eka Puspita Fawait , S.E., M.Sc., Bapak Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jember, Dr. Santoso, S.Ag.,M.Pd. didampingi ibu. Selain itu, kepala MTsN 2 Jember, Dr. Hj. Nur Aliyah M.Pd., yang bertindak sebagai penasehat KJR ini turut mensupport dan mendampingi anak-anak. Kehadiran mereka menambah semarak dan makna acara yang mengkampanyekan pentingnya kesehatan jantung sejak usia muda.



Kemeriahan mencapai puncaknya saat 130 siswi MTsN 2 Jember tampil energik membawakan Senam Jantung Remaja. Dengan semangat yang luar biasa, mereka berhasil menggetarkan panggung, menunjukkan kesiapan sebagai duta kesehatan jantung bagi remaja di Jember. Penampilan ini mewakili seluruh sekolah di Kabupaten Jember sekaligus menandai langkah awal gerakan KJR yang lebih luas.
Setelah penampilan senam yang memukau, acara dilanjutkan dengan pengukuhan pengurus KJR MTsN 2 Jember. Prosesi berlangsung khidmat, ditandai dengan penyerahan pin kepada seluruh pengurus dan penyerahan sertifikat serta bendera kepada Ibu Marti, S.Pd. selaku ketua KJR. Pengukuhan ini dilakukan oleh Ibu Ir. Iriane Chairini Megawati Mirfano, sebagai simbol dukungan penuh terhadap inisiatif MTsN 2 Jember. Berikut susunan pengurus yang dikukuhkan yaitu penasehat Dr. Nur Aliyah, S.Pd. M.Pd, ketua Marti, M., sekretaris Azurulia Maurilla Syifa, S.Pd., bendahara Laily Suryanah, S.Pd, instruktur Ani Kuntariani, M.Pd
Setelah pengukuhan secara resmi ini, MTsN 2 Jember kini siap menjalankan misi mulianya sebagai perintis KJR. Harapan besar kegiatan ini dapat menginspirasi sekolah lain agar lebih peduli pada kesehatan jantung remaja, sehingga kelak menciptakan generasi muda Jember yang sehat dan berenergi. (AR)